Jumat, 22 April 2011

Aku Manusia

Aku bukanlah sampah, yang seenaknya kau buang dan tak kau pedulikan.
Aku bukanlah boneka yang seenaknya kau permainkan dan kau sakiti.
Aku bukanlah benda mati yang tak memiliki perasaan dan akal.
Aku manusia, bagaimanapun aku adalah manusia,
Meski tak sesempurna yang ada, tapi aku tak ingin tertindas hanya karena rasa cemburu yang menyakiti perasaan orang lain.
Maaf, kini ku lebih mementingkan perasaan ku dan apa yang aku anggap.
Tak akan lagi aku mengulangi permasalahan yang telah terjadi, biarlah menjadi kenangan lalu, yang selamanya akan terukir.


Aku menyadari, meski kalian tak seperti yang ku harapkan.
Tapi aku menyadari, kalian lah yang ada untuk kisah ku
Kalian lah yang lebih penting dari pada orang yang aku pertahankan
Kalau memang aku harus kehilangan,
Mungkin sudah takdir dan jikalau hal itu akan terjadi
Aku akan mempersiapkan diri untuk melupakan semuanya
Selama masih ada kalian, aku akan bertahan, aku akan berusaha tersenyum dalam kepedihan,
Terimakasih untuk kalian,,
Telah ada disampingku ketika ku terjatuh
Dan memberiku senyuman yang tak dapat orang itu berikan


Sunday, October 10, 2010
Diiand Mawarni

Tiga Liku Tentang Dirimu

Ternyata aku masih membutuhkan mu,
Aku masih membayangkan mu,
Aku masih merindukan mu,
Andai aku bisa sedetik saja kembali hadir dalam hidup mu
Andai aku bisa menggenggam dirimu kembali
“Apa salah ku?”,
Terbesit pertanyaan yang selalu membayangi ku
“Tak adakah aku sedikitpun di hatimu?” ,
Pertanyaan yang tak pernah terjawab
Aku benar merindu mu,,
Sedikit berharap,,
Ada keajaiban yang mampu menarik mu kembali dalam kehidupan ku
Aku hanya bisa terus berharap,,
Kau akan menjadi kau yang dulu,
Menjjadi penasihat dalam hidup ku,
Menjadi pengisi dalam hari ku,
Aku masih merindu mu,
Karena setiap keping kenangan tentang mum,,
Masih ku simpan dengan baik di hati ini,

07:36 pm, Tuesday 14-12-2010
Diiand mawarni

Terlalu Baik

sebenarnya aku terlalu baik untuk menjadi adik mu,
andai waktu bisa di kembalikan saja, meski hanya sedetik,
aku akan berfikir ulang untuk menjadikan mu seseorang yang pernah berarti untuk ku.
aku akan berbahagia, ketika aku telah berpendirian untuk melupakan mu.
aku akan terus tersenyum, ketika kau pergi dan meninggalkan ku.
Ku muak menjadi seseorang yang lemah,
selalu menguraikan air mata, disetiap saat.
aku ingin menjadi diriku yang tegar dan tak pedulikan siapapun.
tapi semua sudah terjadi, dan ku rasa, akan terasa mudah jika ku akan melupakan mu,
karena aku pernah melakukan itu, terlebih jika ku telah muak dengan semua tentang mu.
tapi yang ku fikirkan saat ini adalah, "Akan sia-sia, apa yang aku korbankan".. ketika ku melepas mu.
aku masih sanggup, selama kau dan aku hanya sebatas apa yang seharusnya.
tak lebih dari itu dan aku tak mengaharapkan yang lebih dari itu.
aku akan terus berusaha memaafkan mu, namun ku berharap, setiap luka yang pernah kau berikan, akan kau rasakan sendiri, akibat perbuatan mu sendiri, dan ku harap itu lebih pedih dari apa yang ku rasa.
terimakasih atas luka yang kau beri, karena dengan luka itu, ku terus memutar otak bagaimana cara memaafkannya,
dan menjadi orang yang memaafkan bukan berarti menjadi orang yang lemah.
aku menyayangimu dengan seharusnya,
dan aku pun berharap kau dan dia merasakan apa yang ku rasakan lebih pedih dari yang seharusnya.
karena aku kini akan berusaha sendiri menyimpan dan mengobati luka yang ada.

Sunday, October 10, 2010
Diiand Mawarni